INCHEON – IBK Industrial Bank of Korea (IBK Bank) tengah menghadapi tantangan besar dalam upaya mereka kembali ke babak playoff V-League 2024-2025 setelah empat musim absen.
Namun, performa tim masih jauh dari harapan. Kekalahan telak 0-3 dari GS Caltex pada 8 Februari 2025 semakin memperburuk situasi mereka. Saat ini, IBK Bank tertahan di posisi keempat dengan 37 poin (12 menang, 15 kalah), tertinggal jauh dari peringkat tiga, KGC Ginseng (50 poin, 18 menang, 8 kalah).
Ketergantungan Penuh pada Victoria
Salah satu faktor terbesar yang menjadi permasalahan bagi IBK Bank adalah minimnya opsi serangan selain Victoria. Pemain asal Ukraina ini telah mencatatkan 697 poin dalam 27 pertandingan (peringkat kedua di liga) dengan tingkat keberhasilan serangan 39,85%.
Masalah terbesar? Victoria terlalu diandalkan! Serangan IBK Bank bergantung pada dirinya dengan 41,25% dari total serangan tim, tertinggi di antara semua pemain asing di V-League wanita musim ini.
Kurangnya Dukungan dari Pemain Lokal
Dalam pertandingan melawan GS Caltex, Victoria mencetak 27 poin dengan tingkat keberhasilan 44%, tetapi tidak ada satu pun rekan setimnya yang mampu mencapai dua digit poin.
Pemain yang diharapkan bisa membantu, seperti Lee So-young (3 poin, 16,67%), Yook Seo-young (4 poin, 23,08%), dan Choi Jung-min (6 poin, 40,00%), gagal memberikan kontribusi signifikan.
Krisis di Posisi Setter
Masalah IBK Bank semakin diperburuk dengan absennya setter utama, Chen Xintong, akibat cedera. Tanpa pengatur serangan utama, distribusi bola menjadi kurang efektif, sehingga serangan Victoria semakin mudah ditebak oleh lawan.
Backup setter seperti Kim Ha-kyung, Kim Yun-woo, dan Choi Yeon-jin belum bisa memberikan performa yang meyakinkan. Bahkan pelatih Kim Ho-chul enggan berbicara banyak mengenai situasi setter yang memburuk ini.
Bisakah IBK Bank Bertahan di Playoff?
Dengan hanya 9 pertandingan tersisa, peluang IBK Bank untuk masuk ke babak playoff semakin menipis. Jika mereka tidak menemukan solusi cepat, harapan kembali ke babak playoff setelah 4 musim akan pupus.
Apakah mereka akan tetap mengandalkan Victoria hingga akhir musim? Ataukah ada strategi baru yang bisa membawa IBK Bank kembali bersaing? Jawaban akan segera terungkap dalam beberapa pekan ke depan.
